Budidaya Ikan
Peminatan ikan hias setiap tahun meningkat, tetapi produksi benih ikan hias belum terpenuhi. Pasar ekspor ikan hias di dunia sangat luas, namun jika hanya mengandalkan tangkapan alam tidak mungkin memnuhi permintaan pasar, apalagi perdagangan ikan hias tangkapan alam sudah dilarang.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui usaha budidaya ikan hias, namun tidak mudah menghasilkan ikan hias yang memiliki kualitas ekspor. Beberapa jenis ikan hias sudah dapat dibudidayakan di Indonesia, diantaranya: arwana (Scleropages sp.), koi (Cypirnus carpio), cupang (Betta sp.), dan mas koki (Carrarius auratus).
Arwana (Scleropages sp.)
Arwana termasuk famili Osteoglasidae, memiliki berbagai julukan, seperti: ikan naga, baramundi, saratoga, platapad, kelesa, siluk, kayangan, peyang, tangkelese, aruwana. Arwana merupakan spesies asli Indonesia, tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Habitat asli arwana adalah rawa-rawa, banyak ditemukan di rawa dan sungai kalimantan dan papua. Bentuk dan penampilan arwana termasuk cantik dan unik, tubuhnya memanjang, ramping, dan stream line, dengan gerakan renang sangat anggun.
Pada dasarnya usaha budidaya arwana untuk pembenihan relatif mudah. Budidaya pembenihan ikan arwana mempunyai prospek sangat besar. Permintaan pasar arwana semakin meningkat. Benih arwana memiliki nilai jual yang tinggi dan sangat bervariasi tergantung dari jenisnya. Benih arwana dengan ukuran 2 inchi dapat dijual dengan harga Rp 25.000 - 35.000/ekor, bahkan terdapat jenis lain yang harganya mencapai Rp 100.000 - 250.000/ekor.
Koi (Cypirnus Carpio)
Komoditas ikan hias air tawar merupakan salah satu komoditas unggulan yang banyak diminati masyarakat. Salah satu kommoditas yang hingga saat ini banyak diminati adalah Koi (Cypirnus carpio). Koi merupakan spesies asli kerajaan Persia, namun berkembang pesat di Jepang dan Cina. Koi memiliki ciri khas warna yang menarik serta variasi jenis yang beranekaragam.
Benih koi memiliki nilai jual yang tinggi, bervariasi tergantung dari jenis, warna, dan ukuran ikan tersebut. Harga benih koi di pasaran di jual dengan harga Rp 1000/ekor untuk ukuran 5-7 cm, Rp 300/ekor untuk ukuran 1-3 cm.
Mas Koki (Carrarius Auratus)
Mas koki maerupakan jenis ikan air tawar yang hidup di perairan dangkal yang mengalir tenang. Mas koki memiliki tubuh yang bulat, matanya lebar, kepala lancip, ukuran mulutnya sedang, memiliki lembaran insang, dan memiliki sirip ekor panjang dan lebar tanpa belahan.
Mas koki merupakan salah satu ikan hias populer dan banyak penggemarnya. Kelebihan adalah strainnya tidak mirip dengan aslinya. Benih mas koki memiliki nilai jual yang relatif tinggi. Harga benih di pasaran sangat bervariasi tergantung dari jenis, warna, dan ukuran ikan tersebut.
Cupang (Betta sp.)
Cupang adalah ikan air tawar yang habitat asliniya berasal dari berasal dari beberapa negara Asia Tenggara (Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Vietnam). Ikan ini mempunyai bentuk dan karakter yang unik dan cenderung agresif dalam mempertahankan wilayahnya. Di kalangan penggemar, ikan cupang umumnya terbagi atas tiga golongan, yaitu cupang hias, aduan, dan liar. Di Indonesia terdapat cupang asli, salah satunya adalah Betta channoides yang ditemukan di Pampang, kalimantan timur.
Cupang adalh salah satu ikan yang kuat bertahan hidup dalam waktu lama, jika ditempatkan di wadah dengan volume air sedikit dan tanpa adanya alat sirkulasi udara (aerator), masih dapat bertahan hidup. Cupang jarang sekali dijual dalam ukuran benih, biasanya dijual dengan ukuran relatif besar yaitu antara 7-9 cm. Harga ikan cupang Rp 5.000-10.000 tergantung dari jenis dan kualitas ikan.